7 Prasasti Yupa, Peninggalan Kerajaan Kutai (Gambar dan Penjelasan)


Yupa Inscription

Ada tujuh prasasti yupa yang ditemukan dan menjadi bukti sejarah kerajaan Kutai, di mana semua peninggalan itu ditulis dalam bahasa Pallawa dan Sansekerta.. Benda yang berbentuk perhiasan ini dipercaya dibuat pada masa kepemimpinan Sultan Aji Muhammad, kalung ciwa ditemukan pada tahun 1890 oleh warga sekitar di Danau Lapan, Muara Kaman.


Foto Isi 7 Prasasti Yupa, Prasasti Tertua di Indonesia yang Ditemukan di Kalimantan Timur

Prasasti yupa menerangkan bahwa kebudayaan kutai di indonesia adalah kebudayan tertua di indonesia. Kalau kita melihat fakta sejarah kutai masa lalu,bukti penemuan benda-benda sejarah berupa prasasti Yupa peninggalan kerajaan Kutai Martadipura dengan rajanya yang terkenal Sang Mulawarman pada abad ke 4 (empat) Masehi yang ditemukan di Muara Kaman Kabupaten Kutai.


Penggiat Budaya Kutai Kartanegara Prasasti Yupa

Berdasarkan yang tertulis pada Prasasti Yupa, Kerajaan Kutai mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Mulawarman. Mulawarman disebut-sebut sebagai raja yang memiliki budi pekerti, baik, kuat, bahkan ia juga pernah mengadakan upacara persembahan 20.000 ekor lembu untuk kaum Brahmana yang bertempat di "Waprakecvara".


Prasasti

Prasasti Yupa adalah sebuah prasasti yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Kutai. Terdapat tujuh buah yupa yang memuat prasasti, tetapi baru 4 yang berhasil dibaca dan diterjemahkan. Prasasti ini menggunakan huruf Pallawa Pra-Nagari dan dalam bahasa Sanskerta , yang diperkirakan dari bentuk dan jenisnya berasal dari sekitar Abad ke-5 Masehi.


Prasasti Yupa Pengertian Sejarah dan Contohnya

Diketahui bahwa Prasasti Yupa merupakan bukti fisik eksistensi Kerajaan Kutai yang bertempat di Kalimantan Timur. Prasasti Yupa menyampaikan terkait dengan kenduri atau acara selamatan dan beberapa hal tentang diberikannya bahan pangan berupa sapi yang amat banyak kepada penduduk setempat. Kontributor : Annisa Fianni Sisma.


Isi 7 Prasasti Yupa, Prasasti Tertua di Indonesia yang Ditemukan di Kalimantan Timur

7 Prasasti Yupa, Peninggalan Kerajaan Kutai Sebagai Bukti Sejarah. Prasasti Yupa ditemukan di Bukit Berubus, Muara Kaman, Kalimantan Timur pada tahun 1879. Awalnya, yang ditemukan hanya 4 tiang batu saja, namun setelah dilakukan pencarian kembali, barulah 3 tiang batu lainnya ditemukan, dan menggenapkan jumlahnya menjadi 7 tiang batu.


Tujuh Prasasti Yupa Digurat Mengiringi Fajar Sejarah Nusantara

Yupa adalah prasasti pertama yang pernah dibuat oleh Kerajaan Kutai, sekaligus menjadi bukti bahwa pernah ada kerajaan Hindu di Kalimantan. Prasasti Yupa berbentuk tiang batu yang berfungsi untuk mengikat hewan kurban yang dipersembahkan untuk para dewa. Dari tujuh buah Prasasti Yupa yang ditemukan, empat di antaranya ditemukan pada 1879.


Prasasti Yupa, Peninggalan Kerajaan Kutai Martapura Paling Penting YouTube

5. Prasasti Yupa Muarakaman V. Prasasti Yupa kelima terdiri dari empat baris pahatan. Prasasti ini dibuat sebagai bentuk peringatan atas kebaikan sang raja. Di dalamnya berisi tentang jenis sedekah yang diberikan oleh Raja Mulawarman. Alih aksara: sri mulavarmmana rajña yad=dattan=tilaparvvatam sadipa malaya sarddham yupo yam likhitas=tayoh. 6.


7 Prasasti Yupa, Peninggalan Kerajaan Kutai (Gambar dan Penjelasan)

prasasti yupa dibuat pada masa (2016).


Peninggalan Kerajaan Kutai Prasasti Yupa Peninggalan Jadul

Prasasti Yupa merupakan prasasti pertama yang pernah dibuat oleh Kerajaan Kutai, sekaligus menjadi peninggalan tertua dari kerajaan Hindu tersebut. Prasasti ini menjadi bukti sejarah terkuat bahwa pernah ada kerajaan Hindu yang terletak di Kalimantan. Prasasti Yupa berbentuk seperti tiang batu yang dipakai untuk mengikat kurban hewan atau.


Makna Tulisan Pada Prasasti Yupa Peninggalan Sejarah Kerajaan Martapura YouTube

Prasasti di Muara Kaman itu dibuat pada masa Mulawarman menjadi Raja Kutai.. dikenang dalam prasasti Yupa sebagai raja yang baik hati kepada kaum Brahmana. Mulawarman telah bersedekah tanah, segunung minyak kental, lampu, malai bunga, dan kerbau yang jumlahnya tentu tidak kecil. Tidak jelas apa jenis kerbaunya, namun di daerah Kutai saat ini.


Prasasti Yupa, Peninggalan Kerajaan Tertua di Indonesia

Bangsa Indonesia meninggalkan masa praaksara pada sekitar abad ke-5, dibuktikan dengan penemuan tujuh prasasti Yupa di Kalimantan Timur. Yupa merupakan prasasti peninggalan Kerajaan Kutai, yang menurut para ahli dibuat sekitar tahun 350-400-an Masehi.


Foto Isi 7 Prasasti Yupa, Prasasti Tertua di Indonesia yang Ditemukan di Kalimantan Timur

Prasasti Yupa dibuat pada masa raja Mulawarman. Berikut adalah isi dari prasasti Yupa: "Srinatah sri-narendrasya, kundungasya mahatmanah, putro svavarmmo vikhyatah, vansakartta yathansuman, Tasya putra mahatmanah, tryas traya ivagnayah, tesn traynam prvrah, tapobala-damanvitah, sri mulavarmma rajendro,yastva bahusuvarunakam, tasya yjnasya.


Foto Isi 7 Prasasti Yupa, Prasasti Tertua di Indonesia yang Ditemukan di Kalimantan Timur

Prasasti Kerajaan Kutai ini diyakini dibuat pada abad ke-4 dan sebanyak tujuh Prasasti Yupa berhasil ditemukan dan dianalisis oleh ahli arkeolog pada tahun 1879 dan 1940.. Dalam prasasti yupa, masa kejayaan Kerajaan Kutai berhasil dicapai pada pemerintahan Mulawarman dengan bermacam prestasi. Tak heran bila beliau merupakan raja terbesar dan.


Isi 7 Prasasti Yupa, Prasasti Tertua di Indonesia yang Ditemukan di Kalimantan Timur

Prasasti yang ditulis dengan huruf Pallawa dan Bahasa Sanskerta ini diduga dibuat pada awal abad ke-5, yakni pada masa pemerintahan Mulawarman, cucu Kudungga. Dari salah satu Yupa, berhasil diketahui tiga angkatan pertama penguasa Kerajaan Kutai.


Sejarah Prasasti Yupa, Bukti Eksistensi Kerajaan Kutai di Hulu Sungai Mahakam

Keberadaannya terdapat dari beberapa peninggalan, salah satunya adalah Prasasti Yupa. Prasasti ini menunjukkan bagaimana peradaban awal di Indonesia serta awal mula dari masa kerajaan di Indonesia. Pada kesempatan kali ini, Museum Nusantara akan membahas lebih jauh tentang sejarah, isi Prasasti Yupa dan peninggalan Kerajaan Kutai lainnya.

Scroll to Top